Skip to main content

Mengenal Fitur-Fitur DHCP Server


Hallo sobat buletinup.com! Selamat datang kembali di blog kami!

Pada pembahasan terdahulu kita telah selesai membahas tentang DHCP Client. Dimana, dikatakan bahwa DHCP Client merupakan sebuah protokol yang berperan sebagai pengguna dari berbagai layanan yang disediakan oleh DHCP Server. Lalu, apa sih DHCP Server itu? Mengapa ia bisa memberikan alamat ip secara otomatis kepada DHCP Client? Bagaimana cara kerja DHCP Server saat ia memberikan alamat Ip otomatis kepada client? Semua akan dibahas di artikel dibawah ini.

Fitur-Fitur  DHCP Server


DHCP Server atau Dynamic Host Configuration Protocol merupakan sebuah protokol yang bekerja dalam sistem arsitektur client dan server dimana DHCP Server merupakan penyedia layanan untuk diberikan dan digunakan oleh Client. DHCP berperan penting untuk menentukan alamat ip yang akan dimiliki  oleh Client.

Jaringan lokal sangat membutuhkan yang namanya ip address, dimana ip address inilah yang akan mengidentifikasi setiap perangkat jaringan yang terhubung. Nah, untuk mendapatkan alamat ip, sebuah perangkat akan kesulitan jika membuatnya secara manusia maka dibutuhkanlah DHCP Server yang akan memberikan alamat ip secara otomatis pada perangkat tersebut.

Kemudian, untuk alur pemberian ip otomatis dari DHCP Server ke DHCP Client adalah sebagai berikut. Tahap yang pertama adalah IP Least Request, pada tahap ini client melakukan request ip address secara langsung kepada DHCP Server yang bekerja.Langkah selanjutnya adalah IP Least Offer, pada tahap ini DHCP Server akan memberikan beberapa penawaran ip address yang bisa diberikan kepada Client,apakah client menginginkan ip tersebut atau tidak. Ip address yang diberikan oleh DHCP Server adalah ip address yang didapat dari database. 

Kemudian, Tahap ketiga adalah IP Lease Selection, pada tahap ini client memberikan konfirmasi mengenai pilihan ip yang diberikan oleh DHCP Server sehingga DHCP Server akan menindaklanjuti.Selanjutnya, Tahap keempat adalah IP Lease Acknowledge yaitu DHCP Server menindaklanjuti konfirmasi dari Client. Pada tahap ini DHCP Server akan mengirimkan alamat ip secara otomatis kepada client beserta dengan subnet mask dan  default gatewaynya. Selesai. Ip address otomatis diberikan dari Server kepada Client melalui DHCP.

Nah, itulah beberapa penjelasan singkat mengenai DHCP Server. Dalam DHCP Server ini juga ada fitur DNS Server dan lainnya. Semoga artikel ini bermanfaat untuk sobat buletinup.com...sampai jumpa!

Comments

Popular posts from this blog

Fitur Logging dalam MikroTik

Hallo sobat buletinup.com! Selamat datang! Semoga artikel dibawah ini bisa memberikan manfaat untuk pembaca. Pada pembahasan kali ini kita akan membahas tentang fitur logging dalam MikroTik. Simak penjelasannya dibawah ini. Fitur LOGGING memberikan peluang agar RouterOS mampu melakukan pencatatan berbagai aktivitas sistem dan informasi status router. Secara otomatis RouterOS akan melakukan pencatatan semua aktifitas dan proses yang dilakukan di router MikroTik dan menyimpan catatan (Log) itu kedalam RAM. Daftar catatan (Log) yang telah tersimpan bisa dilihat pada menu /log. Log yang berada pada menu /log ini akan hilang saat kita melakukan restart router karena log tersebut hanya disimpan pada RAM.Dalam memecahkan permasalahan jaringan akan lebih efektif apabila sebelumnya kita menganalisa log dari Router untuk mengetahui proses apa saja yang sudah terjadi. Sehingga akan lebih memudahkan dalam memetakan masalah dan menentukan solusi. Akan ada banyak informasi yang kita dapatkan jika ha...

Belajar Mengenai Routing pada MikroTik

Selamat datang sobat! Selamat datang di buletinup.com ! Artikel dibawah ini akan menjelaskan salah satu fitur yang dimiliki oleh mikrotik. Mau tau apa? Simak artikel dibawah ini. Pembahasan kita kali ini adalah mengenai fitur yang sangat berperan dalam sistem pembagian jaringan, yaitu routing mikrotik. Sebelumnya perlu Anda pahami apa yang dimaksud dengan routing. Routing merupakan tata cara yang digunakan dalam proses pengiriman paket data yang terhubung dari satu network ke network lain.  Pada satu router, biasanya terdapat satu atau lebih tabel routing yang berguna untuk menyimpan informasi jalur pada saat proses routing terjadi, dimana jalur itu akan digunakan ketika ada pengiriman data melalui router. Pada beberapa kejadian, untuk menuju ke suatu tujuan atau client, router tidak hanya memiliki satu gateway atau gerbang, karena router harus menghubungkan lebih dari satu jaringan yang mempunyai segmen yang berbeda-beda. Nah, lalu bagaimana router melakukan pemilihan jalur gatewa...

Pemahaman Mengenai DNS Server

Selamat datang di blog kami sobat buletinup.com ! Pada pembahasan kali ini, kita akan membahas mengenai salah satu protokol internet yang sangat penting digunakan pada jaringan internet yaitu DNS Server atau Domain Name System Server. Sebelum masuk ke pembahasan tentang DNS Server, kita akan menjabarkan terlebih dahulu mengenai DNS atau Domain Name System. DNS merupakan standar operasi yang digunakan untuk menerjemahkan atau menyimpan ip address yang berbentuk angka atau host   menjadi sebuah domain yang bisa dengan mudah dibaca dan dijangkau oleh user. Sehingga, ketika seorang user memasukkan sebuah alamat domain maka DNS inilah yang bekerja untuk menerjemahkannya menjadi sebuah alamat ip agar dapat dibaca oleh server internet. Jadi dapat dipastikan bahwa DNS ini sangat diperlukan dalam sistem jaringan. Nah, lalu apa yang disebut dengan DNS Server? Artikel dibawah ini akan menjelaskan sedikit pengertian mengenai DNS Server. Ketika kita sudah memahami apa yang disebut dengan DNS, m...